CAKRAWALASATU.COM – Empat orang warga terseret arus saat menyeberangi Sungai Hilinawalo Mazino, Kecamatan Mazino, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatera Utara.
Dari empat orang tersebut, satu di antaranya berhasil ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa sementara tiga orang lainnya masih belum ditemukan.
Baca Juga: SMSI Usulkan Penyempurnaan Penataan Masyarakat Pers Indonesia Satu Pintu di Komdigi
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (16/11/2024) sekitar pukul 18.00 WIB.
Kalaksa BPBD Nisel Arozatulo Maduwu, S.Pd melalui Sekretaris BPBD Nisel Mision Laia, SE.,MA, membenarkan kejadian tersebut.
Baca Juga: Ciptakan Pilkada Nisel Damai, Polsek Lahusa Gelar Doa Bersama
“Awalnya informasi itu kita peroleh dari warga setempat,” ucap Mission saat dikonfirmasi melalui sambungan selulernya, pada Sabtu (16/11/2024) malam.
Diduga, kata dia, awalnya para korban turun ke sungai hendak pulang ke rumah usai bekerja di ladang. Namun saat menyeberang, arus air tiba-tiba deras dan menyeret mereka.
Baca Juga: Masyarakat Diharapkan Jadi Pemilih Cerdas pada Pilkada 27 November Mendatang.
Empat korban yang hanyut itu adalah warga setempat dan identitas mereka antara lain, HH, AZ, MH serta TG yang sudah ditemukan tapi dalam keadaan meninggal dunia.
Mission melanjutkan, usai kejadian pihaknya sigap merespon dengan melakukan koordinasi kepada Tim Terpadu yaitu, Basarnas unit Teluk Dalam, TNI/Polri serta warga setempat untuk melakukan pencarian.
“Hasil koordinasi kita dengan tim terpadu sesuai SOP pencarian karena kondisinya malam hari, pencarian kepada korban hanyut akan dilakukan esok hari pada pukul 08.00 WIB bersama tim gabungan ,” ungkapnya.
Atas nama BPBD Nisel, kepada keluarga korban meninggal mengucapkan turut berbelasungkawa semoga keluarga yang ditinggalkan diberi keikhlasan dan ketabahan. “Untuk tindakan esoknya, kita akan maksimal melakukan pencarian dibantu tim dan semoga ketiga korban lainnya cepat ditemukan dalam keadaan selamat,” harap mantan Kabid Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi UKM Nisel itu.