Nias Selatan, CSC – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nias Selatan menggelar rapat paripurna serah terima jabatan (sertijab) Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan periode 2021-2024 dari Hilarius Duha-Firman Giawa kepada pasangan terpilih, Sokhiatulo Laia dan Wakil Bupati Ir. Yusuf Nache, ST, MM Acara berlangsung di Ruang Rapat DPRD Nias Selatan pada Senin (3/3/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sokhiatulo Laia didampingi Wakil Bupati Yusuf Nache secara resmi menyampaikan berbagai pidato sekaligus memaparkan visi dan misi kepemimpinan mereka untuk periode 2025-2030.
Dalam pidatonya, Sokhiatulo mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Nias Selatan atas kepercayaan yang diberikan dalam Pilkada 2024. Ia juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh partai politik, penyelenggara pemilu, aparat keamanan, serta pemerintahan sebelumnya yang telah memastikan pemilu berjalan aman dan demokratis.
Mengawali masa kepemimpinannya, Sokhiatulo menegaskan bahwa pembangunan Nias Selatan lima tahun ke depan akan berlandaskan visi, yaitu ‘Mewujudkan masyarakat yang adil makmur, berdaya saing, inovatif, berkelanjutan, dan lestari berkeadaban’.
Baca Juga: Sinergi SMSI Kota Medan, ATRestorasi, dan Dinkes Hadirkan Layanan Kesehatan Gratis untuk Masyarakat
Menurutnya, visi ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat melalui pembangunan ekonomi yang inklusif, peningkatan daya saing sumber daya manusia, serta pelestarian lingkungan dan budaya lokal.
Selanjutnya, untuk mencapai visi tersebut, ada enam misi yang telah ditetapkan bersama Wakil Bupati Nias Selatan menetapkan yaitu:
Baca Juga: Diduga Geser Kursi Partai Garuda ke PDIP, DKPP Periksa 5 Anggota KPU Nias Selatan
1. Penguatan infrastruktur daerah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
2. Peningkatan kualitas pendidikan guna menciptakan SDM unggul dan siap kerja.
3. Penyediaan akses kesehatan yang lebih baik bagi seluruh lapisan masyarakat.
4. Pengembangan ekonomi berbasis sumber daya lokal untuk meningkatkan kesejahteraan.
5. Reformasi tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan profesional.
6. Mewujudkan ketahanan sosial budaya yang berkeadaban dan pelestarian lingkungan hidup.
Dalam mewujudkan visi misi itu, Sokhiatulo dan Yusuf Nache telah mencanangkan program-program prioritas antara lain, kualitas jalan/jembatan yang layak dan aman, mendorong konektivitas antar wilayah, menyediakan perumahan layak, penguatan pendidikan wajib belajar 13 tahun, pendidikan berkualitas untuk menghasilkan satu keluarga satu, SDM siap kerja dan siap merintis sendiri, pemberantasan usaha stunting dan perlindungan kelompok termasuk, penguatan ekonomi kerakyatan berbasis sumber daya lokal serta pengembangan sektor pariwisata, serta sejumlah budaya daerah dan bantuan kerukunan umata.
Sokhiatulo Laia menekankan bahwa keberhasilan visi dan misi ini tidak hanya bergantung pada pemerintah daerah, tetapi juga membutuhkan kerja sama dari seluruh elemen masyarakat. Ia mengajak dunia usaha, akademisi, tokoh masyarakat, serta masyarakat umum untuk bersinergi dalam membangun Nias Selatan yang lebih maju dan sejahtera.
“Kami berharap dukungan semua pihak untuk mewujudkan Nias Selatan yang lebih baik. Melalui kerja sama dan komitmen bersama, kita dapat mencapai pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan,” ujar Sokhiatulo.
Rapat Paripurna DPRD ini juga dihadiri oleh jajaran pemerintahan daerah, pimpinan DPRD, tokoh masyarakat, serta perwakilan instansi vertikal di Kabupaten Nias Selatan.