CAKRAWALASATU.COM – Dalam rangka meningkatkan kewaspadaan selama libur panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Batam menggelar razia gabungan serta tes urin bagi warga binaan, pada Selasa (28/1/2025). Kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib) serta mendukung upaya pemberantasan narkoba di lingkungan pemasyarakatan.
Razia gabungan ini melibatkan Aparat Penegak Hukum (APH) dari Polsek Sagulung, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batam, dan Kodim 0316. Kepala Rutan Kelas IIA Batam, Fajar Teguh Wibowo, langsung memimpin operasi ini, didampingi Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR) beserta staf pengamanan dan regu pengamanan.
Baca Juga: Kapolres Nias Selatan Sambangi Bocah Viral, Beri Empati dan Tegaskan Usut Tuntas Kasus Kekerasan
Komitmen Rutan Batam dalam Menjaga Keamanan dan Ketertiban
Fajar Teguh Wibowo menegaskan bahwa razia ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Batam dalam mendukung kebijakan Asta Cita Presiden Republik Indonesia, 13 program akselerasi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, serta arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) terkait pemberantasan narkoba.
“Kami ingin memastikan bahwa Rutan Batam tetap aman, kondusif, serta bebas dari barang-barang terlarang seperti handphone dan narkoba yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya kami untuk mendukung kebijakan pimpinan dalam memberantas narkoba di seluruh Indonesia. Razia seperti ini akan terus kami lakukan secara berkala,” ujar Fajar.
Baca Juga: Tragedi di Nias Selatan: Bocah 10 Tahun Diduga Alami Kekerasan Bertahun-tahun
Proses Razia: Pemeriksaan Menyeluruh, Hasil Nihil Barang Terlarang
Razia diawali dengan pemeriksaan terhadap warga binaan secara individu, kemudian dilanjutkan dengan penggeledahan di sejumlah kamar hunian. Tim gabungan dengan teliti memeriksa setiap sudut ruangan untuk memastikan tidak ada barang terlarang yang disembunyikan.
Dengan koordinasi yang baik serta profesionalisme para petugas, razia berjalan lancar tanpa hambatan. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tidak ditemukan barang-barang terlarang, termasuk handphone dan narkoba.
Baca Juga: Rutan Batam Resmi Canangkan Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas Tahun 2025
Tes Urin Acak: Hasil Negatif Narkoba
Setelah razia, tim melanjutkan dengan tes urin secara acak terhadap 10 warga binaan di Klinik Pratama Rutan Batam. Pengawasan ketat dilakukan guna memastikan transparansi dan akurasi hasil tes. Berdasarkan pemeriksaan, seluruh sampel urin dinyatakan negatif dari indikasi penggunaan narkoba.
Komitmen Berkelanjutan untuk Rehabilitasi dan Pembinaan
Melalui razia dan tes urin ini, Rutan Batam menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba. Langkah ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga keamanan, tetapi juga mendukung proses rehabilitasi warga binaan agar mereka dapat kembali ke masyarakat dengan kehidupan yang lebih baik.
Dengan pengawasan yang ketat dan tindakan preventif yang berkelanjutan, Rutan Batam berupaya mewujudkan sistem pemasyarakatan yang aman, tertib, dan bebas dari peredaran barang terlarang.
