Nias Selatan, CSC – Dalam upaya meningkatkan keselamatan berlalu lintas dan menekan angka kecelakaan, Polres Nias Selatan (Nisel) menggelar Operasi Keselamatan Toba 2024. Diawali dengan Apel Gelar Pasukan yang dipimpin oleh Wakapolres Nisel Kompol Arius Zega, di Lapangan Mapolres Nias Selatan, Rabu (13/3/2024), Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, dimulai dari tanggal 13 hingga 26 Maret 2024 mendatang.
Dalam arahannya, Wakapolres menekankan bahwa Polri memiliki tugas penting dalam meningkatkan keselamatan di jalan raya, membangun budaya tertib berlalu lintas, dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik.
Baca juga: Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh pada 12 Maret 2024
“Permasalahan keselamatan berlalu lintas merupakan isu kompleks yang memerlukan kerja sama dari semua pihak, tidak hanya Polri tetapi juga sinergi antar stakeholder”, kata Wakapolres.
Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Operasi Keselamatan Toba 2024 ini diharapkan dapat menciptakan situasi yang kondusif dalam berlalu lintas.
Baca juga: Nyepi Beriringan Ramadhan, Menag: Momentum Introspeksi, Saling Hormati Ritual dan Tradisi
Sementara itu, Kapolres Nisel, AKBP Boney Wahyu Wicaksono, menyatakan bahwa telah disiapkan berbagai langkah antisipasi untuk mengubah mindset masyarakat agar lebih sadar dan taat aturan lalu lintas.
“Operasi ini akan fokus pada kegiatan preemtif dan preventif, yang didukung oleh penegakan hukum yang humanis dan edukatif.penekanan angka pelanggaran lalu lintas tentunya berdampak pada pengurangan angka kecelakaan lalu lintas”, ungkap Kapolres.
Sasaran operasi meliputi pelanggaran seperti berkendara sambil menggunakan telepon genggam, pengemudi di bawah umur, sepeda motor berboncengan lebih dari satu, pengaruh alkohol, penggunaan helm SNI, dan penggunaan sabuk pengaman, serta pelanggaran lainnya termasuk berkendara melawan arus dan melebihi batas kecepatan dan penggunaan knalpot sepeda motor yang di modifikasi atau biasa disebut knalpot brong/blong.
Tindakan yang akan dikenakan kepada para pelanggar mencakup tilang elektronik (ETLE) baik statis maupun mobile dan penindakan langsung.
Tujuan utama dari Operasi Keselamatan Toba 2024 adalah untuk menciptakan lingkungan berkendara yang aman bagi semua pengguna jalan di Kabupaten Nisel.
“Mari kita bersama-sama wujudkan keselamatan berlalu lintas dengan taat pada peraturan hukum berlalu lintas, untuk menekan angka kecelakaan di Kabupaten Nisel”, tandas Boney.
Acara tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimda Nias Selatan serta diikuti oleh berbagai elemen masyarakat termasuk TNI, Polri, Dinas Perhubungan, dan Sat Pol PP.